Tuesday, February 27, 2018

sejarah berdiri nya kota jakarta

SEJARAH KOTA JAKARTA
mengetahuii.blogspot.com
Para penulis Eropa abad ke-16 menyebutkan sebuah kota bernama Kalapa, yang tampaknya menjadi bandar utama bagi sebuah kerajaan Hindu bernama Sunda, beribukota Pajajaran, terletak sekitar 40 kilometer di pedalaman, dekat dengan kota Bogor sekarang.

Bangsa Portugis merupakan rombongan besar orang-orang Eropa pertama yang datang ke bandar Kalapa. Kota ini kemudian diserang oleh seorang muda usia, bernama Fatahillah, dari sebuah kerajaan yang berdekatan dengan Kalapa.

Fatahillah mengubah nama Sunda Kalapa menjadi Jayakarta pada 22 Juni 1527. Tanggal inilah yang kini diperingati sebagai hari lahir kota Jakarta. Orang-orang Belanda datang pada akhir abad ke-16 dan kemudian menguasai Jayakarta.

Nama Jayakarta diganti menjadi Batavia. Keadaan alam Batavia yang berawa-rawa mirip dengan negeri Belanda, tanah air mereka. Mereka pun membangun kanal-kanal untuk melindungi Batavia dari ancaman banjir. Kegiatan pemerintahan kota dipusatkan di sekitar lapangan yang terletak sekitar 500 meter dari bandar.

Mereka membangun balai kota yang anggun, yang merupakan kedudukan pusat pemerintahan kota Batavia. Lama-kelamaan kota Batavia berkembang ke arah selatan. Pertumbuhan yang pesat mengakibatkan keadaan lilngkungan cepat rusak, sehingga memaksa penguasa Belanda memindahkan pusat kegiatan pemerintahan ke kawasan yang lebih tinggi letaknya. Wilayah ini dinamakan Weltevreden.

Jakarta merupakan Ibukota Republik Indonesia, memiliki banyak rekaman sejarah. Antara lain dalam bentuk bangunan maupun lingkungan. Di dalamnya tercermin upaya masyarakat masa lalu dalam membangun kotanya yang tak luput dari berbagai masalah dari zaman ke zaman.

Batavia tahun 1897, Muhammad Isa Ansyari SS mengungkapkan sejarah kota Jakarta dimulai dengan terbentuknya sebuah pemukiman di muara Ciliwung. Menurut berita Kerajaan Portugal pada awal abad ke-15, pemukiman tersebut bernama “Kalapa” dan merupakan sebuah Bandar penting di bawah kekuasaan Kerajaan Pajajaran, yang pusatnya pada waktu itu berada di Kota Bogor.

“Di Kerajaan Pajajaran, Bogor, itu kini masih terdapat prasasti peninggalan abad ke-16. Nama prasasti itu “Sato Tulis”, peninggalan Rahyang Niskala Watu Kencana, Namun oleh orang Eropa Bandar tersebut lebih dikenal dengan nama Sunda Kalapa, karena berada di bawah kekuasaan Sunda,” kata Muhammad Isa Ansyari SS.

Dalam sejarah, ujar Sejarawan Terkemuka Dinas Kebudayaan dan Permuseuman Pemda OKI Jakarta itu, Bandar Malaka ditaklukkan Kerajaan Portugal pada 1511. Tujuan Portugal ketika itu adalah mencari jalur laut untuk mencapai kepulauan Maluku, sumber rempah-rempah. Maka pada 1522 mendaratlah kapal utusan dari Malaka di bawah pimpinan Francesco De Sa.

Menurut laporan Francesco De Sa terjadi perundingan dengan pemuka Bandar Kalapa yang berada di bawah kekuasaan Raja Sunda yang beragama Hindu. Sementara itu di Jawa Tengan dengan surutnya Kerajaan Majapahit berkembanglah Kerajaan Islam di Demak.

Kerajaan Islam itu kemudian menyerang Kerajaan Sunda di Jawa Barat meliputi Cirebon, Banten, Kalapa dan lain-lain. Mengingat kurangnya sumber-sumber asli Jawa Tengah tnengenai peristiwa itu, maka kita terpaksa berpaling kepada berita Kerajaan Portugal yang pada akhirnya tidak saja berlabuh di Maluku tetapi juga Kerajaan Portugal ini merapatdi Timor Timur, menyatakan bahwa pada 1526-1527 sebuah armada Portugal telah mengunjungi Sunda Kalapa untuk memenuni perfanjian tahun 1522. “Ternyata mereka belum mengetahui bahwa telah terjadi perubahan kekuasaan dari Kerajaan Pajajaran ke Kerajaan Banten, yaltu orang-orang dari Jawa Tengah yang beragama Islam .Ivlenurut berita yang mereka dapat, nama Pangtima yang diberikan adalah Falatehan, sebutan mereka untuk nama Fatahillah,” ujar Muhammad Isa Ansyari SS.

Di beberapa tempat di Jakarta seperti Pasar Minggu, Pasar Rebo, Jatinegara, Karet, Kebayoran, Kebon Sirih, Kebon Nanas, Cawang, Kebon Pala, Rawa Belong, Rawa Lefe, Rawa Bangke, ditemukan benda-benda pra sejarah seperti kapak, beliung, gurdi, dan pahat dari batu. Alat-alat tersebut berasal dari zaman batu atau zaman neolitikum antara tahun 1000 SM. Jadi, pada masa itu sudah ada kehidupan manusia di Jakarta.

makalah bahasa indonesia /sastra/smp

BAB I
PENDAHULUAN
Di dalam sejarahnya, bahasa Indonesia telah berkembang cukup menarik. Bahasa Indonesia yang tadinya hanya merupakan bahasa Melayu dengan pendukung yang sangat kecil telah berkembang menjadi bahasa Indenesia yang besar. Bahasa ini telah menjadi bahasa lebih dari 200 juta rakyat di Nusantara Indonesia. Sebagian besar di antaranya juga telah menjadikan bahasa Indonesia sebagai bahasa pertama. Bahasa Indonesia yang tadinya berkembang dari bahasa Melayu itu telah “menggusur” sejumlah bahasa local (etnis) yang kecil. Bahasa Indonesia yng semulanya berasal dari bahasa Melayu itu bahkan juga menggeser dan menggoyahkan bahasa etnis-etnis yang cukup besar, seperti bahasa Jawa dan bahasa Sunda. Bahasa Indonesia telah menjadi bahasa dari masyarakat baru yang bernama masyarakat Indonesia. Di dalam persaingannya untuk merebut pasar kerja, bahasa Indonesia telah mengalahkan bahasa-bahasa daerah yang ada di Indonesia. Bahasa Indonesia juga telah tumbuh dan berkembang menjadi bahasa yang modern pula.

Perkembangan yang demikian akan terus berlanjut. Perkembangan tersebut akan banyak ditentukan oleh tingkat kemajuan masyarakat dan peran yang strategis dari masyarakat dan kawasan ini di masa depan. Diramalkan bahwa masyarakat kawasn ini, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, Brunai Darussalam, dan Filipina akan menjadi salah satu global-tribe yang penting di dunia. Jika itu terjadi, bahasa Indonesia (lebih jauh bahasa Melayu) juga akan menjadi bahasa yang lebih bersifat global. Proses globalisasi bahasa Melayu (baru) untu kawasan Nusantara, dan bahasa-bahasa Melayu untuk kawawsan Asia pasifik (mungkin termasuk Australia) menjadi tak terelakkan. Peran kawasan ini (termasuk masyarakatnya, tentu saja) sebagai kekuatan ekonomi, industri dan ilmu pengetahuan yang baru di dunia, akan menentukn pula bagaimana perkembangan bahasa Indonesia (dan bahasa Melayu) modern. Bahasa dan sastra Indonesia sudah semenjak lama memiliki tradisi cosmopolitan. Sastra modern Indonesia telah menggeser dan menggusur sastra tradisi yang ada diberbagai etnis yang ada d Nusantara.
Perubahan yang terjadi itu tidak hanya menyangkut masalah struktur dan bahasa, tetapi lebih jauh mengungkapkan permasalahan manusia baru (atau lebih tepat manusia marginal dan tradisipnal) yang dialami manusia di dalam sebuah proses perubahan. Lihatlah tokoh-tokoh dalam raoman dan novel Indonesia. Lihatlah tokoh Siti Nurbaya di dalam roman Siti Nurbaya, tokoh Zainudin di dalam roman Tenggelamnya kapar Van Der Wijck, tokoh Hanafi di dalam roman Salah Asuhan, tokh Tini, dan Tono di dalam novel Belenggu, sampai kepada tokoh Lantip di dalam roman Priyayi. Mereka adalah tokoh-tokoh yang berusaha masuk ke dunia yang baru, dunia yang global dengan tertatih-tatih.
Dengan demikian, sastra Indonesia (dan Melayu) modern padahakikatnya adalah sastra yang berada pada jalur yang mengglobal itu. Sebagaimana dengan perkembangan bahasa Indonesia, sastra Indonesia tidak ada masalah dalam globalisasi karena ia memangbersaa di dalamnya. Yang menjadi soal adalah bagaimana menjadikan bahasa dan sastra itu memiliki posisi yang kuat di tengah-tengah masyarakatnya. Atau lebih jauh, bagaimana langkah untuk menjadikan masyarakatnya memilikui posisi kuat di tengah-tengah masyarakat dunia (lainnya).
BAB    II
PENGERTIAN SASTRA
2.1      Pengertian Sastra         
Sastra (sansakerta : shastra) merupakan kata serapan dari bahasa sansakerta Sastra, yang berarti “teks yang yang mengandung intruksi” atau “pedoman”, dari kata dasar Sas- yang berarti “intruksi” atau “ajaran”. Dalam bahasa Indonesia kata ini biasa digunakan untuk merujuk kepada “kesusastraan” atau sebuah jenis tulisan yang memiliki arti atau keindahan tertentu.
Selain dalam arti esusatraan. Sastra biasa dibagi menjadi sasta tertulis atau sastra lisan (sastra oral). Sasta tidak banyak berhubungan dengan tulisan, tetapi dengan bahasa yang dijadikan wahana untuk mengeksplorasi pengalaman atau pemikiran.
2.2      Fungsi Sastra
Dalam kehidupan masyarakat sastra memilik beberapa fungsi, yaitu:
-          Fungsi rekreatif, yaitu sastra dapat memberikan hiburan yang menyenengkan bagi pembacanya.
-          Fungsi didaktif, yaitu sastra mampu mengaarhkan atau mendidik pembaacanya karena nilai-nilai kebenaran dan kebaikan yang terkandung didalamnya.
-          Fungsi estetis, yaitu sastra mampu memberikan keindahan bagi pembacanya.
-          Fungsi moralitas, yaitu sastra mampu memberikan pengetahuan kepada pembaca sehinggatahu moral yang baik danburuk, karena satra yang baik selalu mengandung moral yang inggi.
-          Fungsi religius, yaitu sastra menghasilkan karya-karya yang mengandung ajaran-ajaran agama yang dapat diteladani para pembaca sasra.
BAB III  RAGAM SASTRA
3.1      Pantun
Pantun merupakan salah satu jenis puisilama yang sangan luas dikenal dalam bahasa-bahasa Nusantara. Dalam bahas Jawa, misalnya dikenal parikan dan dalam bahasa sunda dikenal sebagai paparikan. Pantun terdiri atas empat larik (empat baris bila dituliskan), bersajak akhir dengan pola a-b-a-b (tidak boleh a-a-a-a). Pantun pada umumnya merupakan sastra lisan namun sekarang dijympai juga pantun tertulis. Semua bentuk pantun terdiri atas dua bagian sampiran dan isi. Sampiran adalah dua baris pertama, kerap kali berkaitan dengan alam dan biasanya tak punya hubungan dengan bagian kedua yang menyampaikan maksud selain untuk mengantarkan rima/dajak. Dua baris terahir adalah isi, yang merupakan isi, yang merupakan tujuan dari pantun tersebut.

contoh makalah ips/kebudayaan terbaru

Kata kebudayaan berasal dari bahasa sansekerta yaitu Buddhayah dari kata buddhi yang artinya budi atau akal, maka kebudayaan adalah sebagai hal-hal yang bersangkutan dengan budi atau akal. Dalam bahasa Inggris kebudayaan disebut “culture”, yang berasal dari kata lain yaitu:”colere” yang berarti mengolah atau mengerjakan tanah atau bertani. Dalam bahasa Indonesia, kata culture di adopsi menjadi kultur. Sedangkan pengertian mengenai kebudayaan sendiri yaitu sistem pengetahuan yang meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. 
Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat. Berikut ini pandangan para ahli tentang kebudayaan : a. Sir Edward Burnet Tylor Kebudayaan adalah kompleks keseluruhan yang meliputi: pengetahuan, kepercayaan, kesenian, hokum, moral, kebiasaan, dan lainnya yang diperoleh manusia sebagai anggota masyarakat. b. Melville J. Herkovits Kebudayaan sebagai suatu superorganic karena kebudayaan yang turun temurun tidak pernah akan ditinggalkan walaupun masyarkata senantiasa silih berganti. c. Koentjaraningrat Kebudayaan adalah keseluruhan system gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan bermasyarakat yang dijadikan milik diri manusia dengan belajar. d. Selo Soemarjan dan Soelaiman Soemardi Kebudayaan adalah semua hasil karya, rasa dan cipta manusia. Ø Rasa meliputi jiwa manusia mewujudkan segala norma dan nilai kemasyarakatan yang perlu untuk mengatur masalah kemasyarakatan dalam arti yang luas, misalnya keyakinan, ideology, kebatinan, kesenian Ø Cipta meliputi kemampuan mental,kemampuan berfikir dari orang yang hidup bermasyarakat yang menghasilkan filsafat serta ilmu pengetahuan, baik yang berwujud teorimurni, maupun yang telah disusun untuk diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat. 3 Ø Karya, masyarakat menghasilkan teknologi dan kebudayaan kebendaan (material culture) yang diperlukan oleh masyarakat untuk menguasai alam sekitarnya agar kekuatannya serta hasilnya dapat diabadikan untuk keperluan masyarakat. B. Teori Kebudayaan Teori kebudayaan antara lain : 1. kebudayaan dapat dipelajari 2. kebudayaan berasal dari segi biologis, lingkungan, psikologis, dan komponen sejarah eksistensi manusia 3. kebudayaan mempunyai struktur 4. kebudayaan dapat dipecah-pecah ke dalam berbagai aspek 5. kebudayaan bersifat dinamis 6. kebudayaan mempunyai variabel 7. kebudayaan memperlihatkan keteraturan yang dapat dianalisis dengan metode ilmiah 8. kebudayaan merupakan alat bagi seseorang (individu) untuk mengatur keadaan totalnya dan menambah arti kesan kreatif C. Karakteristik Budaya Budaya memiliki sifat universal, artinya terdapat sifat-sifat umum yang melekat pada setiap budaya, kapan pun dan dimanapun budaya itu berada. Adapun sifat itu adalah : 1. kebudayaan adalah milik bersama 2. kebudayaan merupakan hasil belajar 3. kebudayaan didasarkan pada lambang 4. kebudayaan terintegrasi 5. kebudayaan dapat disesuaikan 6. kebudayaan selalu berubah 7. kebudayaan bersifat nisbi (relatif) D. Unsur-unsur Kebudayaan Unsur kebudayaan universal dipecah dalam unsure yang lebih kecil. 1. Culture Universe → kebudayaan semesta yang dijumpai di kelompok manapun di dunia 2. Culture activities → kegiatan kebudayaan setempat 3. Trait Complexes → alat-alat yang melengkapi kegiatan kebudayaan setempat 4 4. Traits → unsure pelengkap yang lebih kecil daripada kompleks unsure yang masih bisa diuraikan satu persatu. Misalnya: kerangka unsure bajak dalam pertanian, unsure pelengkapnya terdiri dari bajak itu sendiri, orangdan binatang 5. Items → unsure terkecil yang taidak bisa diuraikan lagi. Misalnya:bajak terdiri dari penarik, pisau bajak, dan kemudi Ada beberapa ahli yang menyebutkan adanya unsur-unsur kebudayaan, antara lain : 1. Melville J. Herskovits Menyebutkan ada empat unsur pokok kebudayaan, yaitu: a) Alat-alat teknologi b) Sistem ekonomi c) Keluarga d) Kekuasaan politik 2. Clyde Kluckhohn Menyebutkan tujuh unsur kebudayaan, yaitu: a) Peralatan dan perlengkapan hidup manusia b) Mata pencarian hidup dan sistem ekonomi c) Sistem kemasyarakatan d) Bahasa e) Kesenian f) Sistem pengetahuan g) Sistem kepercayaan Unsur-unsur pokok kebudayaan diatas disebut sebagai kebudayaan universal. 3. Ralph Linton Kegiatan kebudayaan dapat dipilah menjadi unsur-unsur yang lebih kecil lagi. a) Peralatan dan perlengkapan hidup b) Sistem mata pencarian: berburu dan meramu, berternak, bertani, berdagang. dan menangkap ikan c) Sistem kemasyarakatan: Sistem kekerabatan, Organisasi sosial, Bahasa, Kesenian, Sistem ilmu dan pengetahuan, dan Sistem kepercayaan (religi) 4. Koentjaraningrat(7 unsur kebudayaan yang universal) Koentjaraningrat menyebut 7 unsur pokok yang universal, yakni : a) Peralatan dan perlengkapan hidup b) Mata pencaharian hidup dan system ekonomi c) System kemasyarakatan d) Bahasa e) Kesenian f) System pengetahuan g) Religi 5 E. Bentuk-Bentuk Kebudayaan Kebudayaan dibagi menjadi dua bentuk, yakni : 1. Kebudayaan materi Kebudayaan materi terdiri atas benda-benda hasil karya dari suatu kebudayaan yang meliputi segala sesuatu yang diciptakan dan digunakan oleh manusia dan mempunyai bentuk yang dapat dilihat dan diraba yang memiliki nilai lisan. Contoh : Rumah, pakaian, mobil, kapal, gedung, dan peesawat televisi Dalam kenyataan kehidupan bermasyarakat, antara wujud kebudayaan yang satu tidak bisa dipisahkan dari wujud kebudayaan yang lain. Sebagai contoh: wujud kebudayaan ideal mengatur dan memberi arah kepada tindakan (aktivitas) dan karya (artefak) manusia. - Artefak (karya) Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya semua manusia dalam masyarakat berupa benda-benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat, dan didokumentasikan. 2. Kebudayaan Non Materi Kebudayaan non materi terdiri dari kata-kata yang dipergunakan orang, hasil pemikiran adat istiadat, keyakinan, dan kebiasaan yang diikuti anggota masyarakat. Norma-norma dan adat istiadat. Contoh : berbagai norma yang mengatur prilaku manusia (norma agama,norma hukum, norma kesopanan, dan norma kesusilaan)

Saturday, February 24, 2018

sejarah penemuan hukum newton

SEJARAH DI TEMUKANNYA HUKUM NEWTON
Stukeley  merupakan salah seorang kolega Newton. Pada tanggal 15 April 1726, Stukeley makan malam bersama Mrs. Conduit, keponakan Newton di kensington. Setelah makan , ia menyatakan :
“Cuaca hangat, kami pergi ke kebun dan minum teh, dibawah naungan beberapa pohon apel, hanya Newton dan saya. Dalam suatu perbincangan, dia mengatakan pada saya, dia pernah berada dalam situasi yang sama, dimana dalam situasi sebelumnya, gagasan tentang gravitasi datang dalam pikirannya. Hal itu terjadi berkenaan dengan jatuhnya sebuah apel, ketika ia duduk dalam mood yang bagus untuk berpikir. Mengapa apel selalu turun tegak lurus dengan tanah, pikirnya. Mengapa tidak menyamping atau ke atas, tetapi dengan tetap selalu menuju ke pusat bumi.”
Sementara Mrs. Conduit menyatakan pada Stukeley,
“Dan sementara ia sedang merenung dalam kebun, datanglah pemikiran tentang kekuatan gavitasi (yang mana membawa apel jatuh ke bumi) tidak hanya dibatasi oleh jarak tertentu dari bumi, tetapi pastilah kekuatan ini akan semakin jauh dan jauh. Mengapa tidak sampai sejauh bulan ?”
Jadi disini, Mrs. Conduit tidak menyatakan bahwa apel jatuh di kepala Newton.
Jadi versi kedua tentang hubungan bulan dan apel dalam perumusan Newton tentang gravitasi adalah benar. Dalam buku Misteri Apel Newton; Kisah Pergulatan Seorang Isaac Newton diterangkan dengan jelas bahwa buah apel itu sendiri bukanlah apa-apa. Ia hanyalah kembaran dari bulan yang penuh teka-teki. Buah apel jatuh ke bumi, begitu juga bulan: terbelokkan dari lintasan yang lurus, mengelilingi bumi. Apel dan bulan merupakan suatu kebetulan, suatu generalisasi.
Cerita tentang penemuan hukum gravitasi newton karena apel jatuh di kepala Newton tersebut sungguh menarik, dan hampir semua dari kita pernah mendengarnya. Cerita tersebut tentu turut menyumbang kepercayaan kita bahwa penemuan hukum gravitasi oleh Newton adalah buah kejeniusan yang muncul mendadak. Sesaat sebelum apel tersebut jatuh, hukum gravitasi belum ada. Apel jatuh; hukum gravitasi mulai menemukan bentuknya di benak Newton. Hanya, dan hanya seorang jenius seperti Newton yang bisa melakukannya. Tidak perlu kerja keras bertahun-tahun untuk merumuskannya.
Sayangnya, cerita apel jatuh tersebut kemungkinan adalah cerita fiktif yang dikarang oleh Voltaire. Dan andaikata cerita tersebut nyata, Newton tidak serta merta langsung menemukan teori gravitasi.
Mungkin sebagian kita mempunyai kesan bahwa Newton menemukan perumusan hukum gaya beratnya melalui suatu ilham yang datang secara tiba-tiba. Ternyata tidak demikian! Teori Newton lahir melalui proses yang cukup panjang yang dibuka oleh pemikiran Copernicus, dirintis oleh tumpukan data Tycho Brahe, dan yang kemudian digarap oleh Kepler. Penemuan Newton sendiri diperoleh melalui usaha dengan ketekunan yang memakan waktu untuk dapat memahami ketiga ilmuwan tersebut. Bahkan  pada 1666 ia masih belum memahaminya. Dugaannya mengenai gravitasi disimpan oleh Newton untuk dirinya sendiri selama puluhan tahun. Dalam penelitian di kebunnya, dan dalam perenungannya seorang diri yang tanpa henti, serta nalarnya yang senantiasa dipenuhi dengan modus-modus geometri dan analisis baru, Newton membuat hubungan-hubungan di antara berbagai ranah pemikiran yang terpisah jauh. Namun, ia masih belum yakin. Perhitungan-perhitungannya masih meragukan; ia hanya menemukan jawaban-jawaban yang mendekati. Ia mencari presisi yang jarang dijumpai, melebihi dari yang dimungkinkan oleh data pendukung yang ada waktu itu.
Dengan berbagai hasil karya ilmiah yang dicapainya, Newton menulis sebuah buku Philosophiae Naturalis Principia Mathematica tahun 1687, di mana pada buku tersebut dideskripsikan mengenai teori gravitasi secara umum, berdasarkan hukum gerak yang ditemukannya, dimana benda akan tertarik ke bawah karena gaya gravitasi.
Jadi, dari penelitian dan kerja keras selama kurang lebih 20 tahun, akhirnya pada 1687 itu dia menjadi orang pertama yang mengeluarkan teori gravitasi universalnya yang terkenal itu.
Kita mengenal Newton sebagai sosok jenius, tetapi di masa mudanya, para teman-temannya mengenalnya sebagai sosok yang gigih luar biasa. Newton menghabiskan sebagian besar hidupnya untuk berpikir dan berpikir. Tidak ada seorang pun yang berpikir sekeras Newton di jamannya. Bahkan bila dia tidak pernah dipaksa melakukan percobaan untuk membuktikan teori-teorinya, teman-temannya kuatir dia akan meninggal karena belajar dan berpikir tanpa henti, dan lupa menjaga tubuhnya. Dia bahkan sering lupa untuk makan, dan dia juga benar-benar lupa untuk menikah karena Newton hidup melajang sampai akhir hayatnya.
Kegigihan Newton bisa dilihat ketika dia bertekad menguasai buku matematika karangan Rene Descartes, Geometry. Newton berkali-kali mengalami kesulitan memahami buku tersebut dan sering harus berhenti membaca setelah beberapa halaman, dan mengulangi dari awal sampai dia benar-benar memahami materinya. Setelah itu, dia akan meneruskan beberapa halaman berikutnya sampai menemukan kesulitan lagi. Demikian seterusnya hingga di menguasai seluruh buku tersebut. Siapa yang mengatakan Newton tidak perlu belajar lebih keras dari kita? Newton pun jelas tetap membutuhkan kerja keras untuk belajar.
Kita jelas harus mengakui Newton adalah seorang jenius dan hampir semua orang sepakat menempatkannya sebagai ilmuwan paling berpengaruh dalam sejarah umat manusia. Seperti yang ditulis oleh teman karibnya, Alexander Pope di batu nisan Newton: Tuhan menciptakan Newton, dan terkuaklah hukum-hukum alam. Kita memang layak mengagumi karya-karya Newton. Namun semoga sekarang kita bisa mengagumi sesosok jenius tersebut karena buah kerja keras dan kegigihannya yang tak kunjung henti.

asal usul terbentuknya ASEAN

ASEAN. Warga bersepeda melewati bendera-bendera negara anggota ASEAN yang dikibarkan di sepanjang Sungai Mekong di Viantiane, Laos pada 5 September 2016. Foto oleh Ye Aung Thu/AFP
JAKARTA, Indonesia - Filipina tahun ini menjadi tuan rumah bagi seluruh anggota ASEAN (Association of Southeast Nations), menyelenggarakan konferensi dan pertemuan pemimpin ASEAN tahun 2017.
Kepemimpinan Filipina di ASEAN juga bertepatan dengan ulang tahun yang ke-50 blok regional Asia Tenggara yang didirikan oleh Indonesia dengan 4 negara yang lain. Pemerintah Filipina berjanji untuk membuat rangkaian acara ulang tahun ke-50 ASEAN menjadi “menakjubkan dan luar biasa”, dengan menggelontorkan anggaran senilai 15 miliar Peso.
Sementara, negara anggota ASEAN sedang bersiap untuk peringatan ulang tahun ke-50 ASEAN, mari kita lihat fakta kunci dan peristiwa di balik pembentukan organisasi ASEAN.
Sejarah berdirinya ASEAN
ASEAN didirikan 8 Agustus 1967, di Bangkok, Thailand, setelah menandatangani Deklarasi Bangkok, atau yang sekarang lebih dikenal sebagai Deklarasi ASEAN. Deklarasi tersebut ditandatangani oleh 5 negara pendiri ASEAN, yakni Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.
ASEAN menggantikan ASA (Association of South East Asia), yang dulu pernah dibentuk pada tahun 1961 oleh Filipina, Thailand, Malaysia.
Berawal dari 5 anggota, ASEAN berkembang seiring bergabungnya negara-negara lain seperti Brunei pada tahun 1984, Vietnam pada tahun 1995, Laos dan Myanmar pada tahun 1997, dan terakhir Kamboja pada tahun 1999.
ASEAN, organisasi yang bertujuan menciptakan perdamaian, keamanan, serta kerjasama ekonomi yang membangun antar negara anggotanya, didirikan kala perang Vietnam dan kejatuhan Vietnam, Laos, dan Kamboja pada rezim komunis.
Tujuan dan prinsip ASEAN
ASEAN lahir dari penandatanganan Deklarasi ASEAN oleh 5 Menteri Luar Negeri dari 5 negara pendiri yakni Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand, yang menghabiskan 4 hari bernegosiasi membicarakan isi Deklarasi ASEAN di Pantai Bang Saen, Bangkok tenggara, Thailand.
Deklarasi ASEAN hanya memuat 5 artikel yang menjelaskan target dan tujuan dari ASEAN, dan bagaimana target dan tujuan tersebut dapat diimplementasikan di dunia nyata. Target yang ingin dicapai ASEAN sebagaimana tertulis di Deklarasi ASEAN adalah:
  • Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, sosial, dan pengembangan budaya dalam wilayah ASEAN
  • Mempromosikan perdamaian dan stabilitas
  • Mempromosikan keaktifan kolaborasi dan hubungan mutualisme dalam tujuan yang sama
  • Membantu satu sama lain dalam bentuk pelatihan dan fasilitas riset
  • Berkolaborasi secara efektif untuk pengembangan agrikultur dan industri yang lebih baik, perluasan wilayah dagang, perkembangan transportasi dan fasilitas komunikasi, serta menaikan derajat hidup warga negaranya.
  • Mempromosikan studi terhadap Asia tenggara
  • Menjaga hubungan baik dengan organisasi internasional yang memiliki tujuan dan visi yang sama, serta membuka peluang untuk hubungan yang lebih dekat.
Hal-hal tersebut juga menyebut bahwa ASEAN terbuka untuk seluruh negara di kawasan Asia Tenggara untuk mengimplementasikan prinsip dan tujuan yang sama. Deklarasi ASEAN juga menyebut bahwa ASEAN merepresentasikan “keinginan bersama negara-negara Asia Tenggara untuk bekerja sama dan melalui usaha bersama, serta pengorbanan, memberikan kedamaian bagi rakyatnya, kebebasan,dan juga kemakmuran”.
Para penandatangan yakni Adam Malik dari Indonesia, Narciso R. Ramos dari Filipina, Tun Abdul Razak dari Malaysia, S.Rajaratnam dari Singapura, dan Thanat Khoman dari Thailand.
Tantangan ASEAN
Dalam penandatanganannya, para Menteri Luar Negeri menyadari kebutuhan negara-negara Asia Tenggara untuk bekerja sama sebagai sebuah kawasan dan menghadapi tantangan dalam waktu yang tidak ditentukan.
Kemudian, Menteri Luar Negeri Filipina pada waktu itu, Narciso Ramos – ayah dari mantan Presiden Filipina, Fidel Ramos – menyebut melalui kerjasama regional, ASEAN “mampu mengelola sumber daya potensial yang belum tersentuh dengan tindakan dan aksi bersama”.
Pada bagiannya, Adam Malik, mengemukakan bahwa visinya adalah untuk membentuk Asia Tenggara sebagai region “yang mampu berdiri secara mandiri, kuat menghadapi pengaruh buruk dari luar region”.
S. Rajaratnam, perwakilan dari Singapura, mengatakan bahwa penting untuk anggota ASEAN untuk menggabungkan pemikiran nasional dengan pemikiran regional.

Wednesday, February 21, 2018

sejarah komputer masa dahulu/1940

 KOMPUTER GENERASAI PERTAMA

Komputer generasi pertama masih sangat sederhana dan belum kompleks penggunaannya. Komputer generasi pertama belum dapat memproses masalahmasalah yang rumit. Ukuran komputer generasi pertama sangat besar dan prosesnya pun masih lambat.
Komputer generasi pertama menggunakan tabung vakum (vacuum tube) untuk memroses dan
menyimpan data. Tabung vakum berukuran seperti lampu kecil. Tabung vakum cepat panas
dan mudah terbakar. Ribuan tabung vakum diperlukan untuk mengoperasikan komputer
generasi pertama. Komputer generasi pertama murni peralatan elektronik yang berfungsi untuk
membantu ilmuwan menyelesaikan masalah perhitungan matematika secara cepat dan tepat.
Ukurannya yang besar mirip komputer induk atau komputer utama (main frame). Contoh komputer
generasi pertama adalah ENIAC (Electronic Numerical Integrator And Calculator) yang dibuat oleh Dr John Mauchly dan Presper Eckert pada tahun 1946.

KOMPUTER GENERASI KEDUA

Komputer generasi kedua menggunakan transistor dan dioda untuk menggantikan tabung vakum
walaupun keduanya juga mudah terbakar. Pada komputer generasi kedua, diperkenalkan cara baru
untuk menyimpan data, yaitu dengan penyimpanan secara magnetik. Penyimpanan secara magnetik menggunakan besi-besi lunak yang dililit oleh kawat. Kecepatan proses komputer generasi kedua lebih cepat dibanding generasi pertama. Awalnya, komputer generasi kedua menggunakan bahasa program tingkat tinggi, seperti Foltran (1954) dan COBOL (1959). Kedua bahasa program itu menggantikan bahasa mesin. Pada generasi ini, ukuran komputer lebih kecil (komputer mini). Komputer generasi ini digunakan untuk proses data di bidang perniagaan, universitas, dan militer. Contoh komputer pada generasi ini adalah DEC PDP-8, IBM 700, dan IBM 7094.

KOMPUTERGENERASI KETIGA


Komputer generasi ketiga dibuat dengan menggabungkan beberapa komponen di dalam
satu tempat. Tampilan dari komputer juga disempurnakan. Selain itu, komputer generasi
ketiga penyimpanan memorinya lebih besar dan diletakkan di luar (eksternal). Penggunaan
listriknya lebih hemat dibanding komputer generasi sebelumnya. Ukuran fisiknya menjadi
lebih kecil (komputer mini) sehingga lebih menghemat ruang. Komputer generasi ketiga juga
mulai menggunakan komponen IC (Integrated Circuit) atau disebut chip. Dapat digunakan untuk multiprogram. Contoh komputer generasi ketiga adalah Apple II, IBM PC, dan NEC PC.

;
LINK LAINNYA;mengetahuii.blogspot.com