Pembentukan dari pemerintah RI, dilihat dari hukum tata Negara sendiri, proklamasi kemerdekaan Indonesia tahun 1945 berarti bahwa bangsa itu di Indonesia telah memutuskan ikatan dengan tatanan hukum yang sebelumnya. Tatanan hindia sendiri Belanda ataupun tatanan hukum pendudukan Jepang dengan kata lain, bangsa Indonesia sendiri mulai saat itu sudah sendiri kan tatanan hukum yang baru, yaitu tatanan hukum yang ada di Indonesia dan di dalamya berisi hukum Indonesia yang telah di tentukan dan dilaksanakan oleh diri sendiri oleh bangsa dan Negara.
Sehari setelah itu proklamasi dikumandangkan dan serta para pemimpin itu bekerja keras serta membentuk lembaga sendiri di pemerintahan dan sebagaimana itu layaknya suatu Negara merdeka ppKi kemudian menyelenggarakan rapat pada 17 Agustus tahun 1945 atas inisiatif Soerkarno dan Bung Hatta. Mereka merencanakan menambah Sembilan orang sebagai anggota yang terdiri dari para pemuda.
Sehari setelah proklamasi itu dikumandangkan, para pemimpin tadi bekerja keras untuk membentuk lembaga yang ada di pemerintahan sebagaimana layaknya suatu Negara merdeka. PPKI kemudian menyelenggarakan rapat pada 17 Agustus 1945 atas inisiatif Soekarno dan Hatta mereka merencanakan menambah sembilan orang lagi sebagai anggota baru yang terdiri dari para pemuda dan seperti Chairull Saleh dan sukarni namun itu pada pemuda memutuskan sendiri bahwa untuk meninggalkan tempat yang karena menganggap PPKi itu adalah bentukan Jepang itu sendiri.
Peristiwa Rengasdengklok
Jepang sendiri terjun sebagai Negara dari imperialis mengikuti jejak dari bangsa barat. Serta hal tersebut di awali dengan cara penghancuran pangkalan serta lautan Amerika Serikat di Pearl Harbor. Hawai sendiri setelah hancurnya Pearl Harbor Jepang semakin leluasa dalam gerakan pasukan gabungan yang disebut front ABCD( dari Amerika, Inggris, China, Jerman, dan Belanda) dari hal tersebut pembentukan itu membuahkan hasil apapun tetapi menekan gerak dari gerak Jepang sendiri. Namun pada hal pertempuran tersebut di laut karang dan pada tanggal 7 Mei 1945 pasukan Jepang mengalami kekalahan yang sangat fatal yang mengalami luar biasa.
Sejak dari kekalahan itu di laut karang sendiri, posisi dari Jepang sangatlah terdesak di asia pasifik karena dalam hal tersebut puncaknya adalah pengeboman dari kota Hiroshima dan Nagasaki pada tanggal 9 dan 6 -8-1945 itu merupakan Amerika Serikat hancurnya kota andalan Jepang tersebut dapat membuat Jepang menyerah dan kepada sekutu tanpa sarat pada tanggal 14 Agustus itu 1945. Sementara tersebut. Pemerintah itu dalam kependudukan Jepang di dalam wilayah Indonesia sudah tidak dalam perannya kekosongan lagi, di tanggal tersebut Indonesia juga mengalami vakum dan kekuasaan tidak memiliki sama sekali. Dan keadaan tersebut tidak kunjung baik untuk memproklamasikan kemerdekaan
No comments:
Post a Comment